MAGELANG - Paguyuban Senam Lansia RS Soerojo peringati Hari Lansia Nasional tahun 2024 dengan berbagai kegiatan yang membahagiakan pada Selasa (28/5) di area outbond RS Soerojo
Peringatan Hari Lansia Nasional 2024 yang bertema "Lansia Terawat Indonesia Bermartabat" ini diawali dengan sambutan Direktur Utama RS Soerojo dr. Rukmono Siswishanto, Sp.OG(K).,M.Kes.,MPH. Dalam sambutannya ia berpesan kepada para lansia yang hadir untuk menjaga kesehatan dan kebagahiaan. " Lansia itu yang penting harus bahagia, karena kebahagiaan itu simbol dari lansia yang terawat," imbuhnya.
dr Nedya Safitri, Sp.PD(K-Ger) yang merupakan ahli penyakit dalam konsultan geriatri RS Soerojo juga turut memberikan edukasi kesehatan tentang bagaimana menjadi lansia sehat dan produktif. Kegiatan senam lansia, beberapa kuis dan permainan menambah keceriaan dan kebahagiaan para lansia yang hadir menyemarakkan peringatan Hari Lansia Nasional tahun 2024 ini. Keseruan para lansia ini diakhiri dengan pembagian doorprize serta bazar sayuran hasil dari pemanfaatan & pengolahan lahan oleh Unit Usaha RS Soerojo.
Hari lanjut Usia Nasional (HLUN) merupakan salah satu hari penting di Indonesia yang diperingati setiap tanggal 29 Mei sebagai wujud kepedulian dan penghargaan terhadap orang lanjut usia. Umur harapan hidup (UHH) yang terus meningkat setiap tahun membuat jumlah penduduk lansia terus bertambah. Berdasarkan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susesnas) 2019, jumlah penduduk berusia 60 tahun ke atas atau lansia di Indonesia mencapai 25,7 juta orang atau sekitar 9,6 persen dari seluruh populasi. Semakin bertambah usia, semakin besar pula kemungkinan seseorang mengalami permasalahan fisik, jiwa, sosial dan spiritual. Salah satu permasalahan yang sangat mendasar pada lanjut usia adalah masalah kesehatan akibat proses degeneratif. Data riset kesehatan dasar (RISKESDAS) tahun 2018, penyakit yang terbanyak pada lansia adalah untuk penyakit tidak menular antara lain ; hipertensi, masalah gigi, penyakit sendi, masalah mulut, diabetes mellitus, penyakit jantung dan stroke.
Upaya peningkatan kesejahteraan pada lanjut usia diarahkan untuk memperpanjang usia harapan hidup dan masa produktif agar terwujud kemandirian dan kesejahteraan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah peningkatan pelayanan kesehatan geriatri di rumah sakit. Rumah Sakit Soerojo Magelang berkomitmen menjadi rumah sakit yang ramah dengan lansia. Komitmen tersebut dibuktikan dengan dibukanya pelayanan geriatri terpadu. Pelayanan ini memberikan edukasi, konsultasi, pengobatan, dan rehabilitasi kepada pasien geriatri yang dilakukan secara terpadu oleh tim terpadu geriatri secara interdisiplin.
Sebagai wujud kegiatan pelayanan kesehatan warga lanjut usia di masyarakat berbasis rumah sakit (hospital based community geriatric service), Rumah Sakit Soerojo Magelang melalui Instalasi Keswamas dan PKRS bekerja sama dengan Tim Geriatri serta Federasi Olah Raga Rekreasi Indonesia (FORMI) Kota Magelang melalukan pembinaan dan pendampingan terhadap paguyuban senam lansia secara rutin.
Ketentuan Umum Pendaftaran Online